Bangka Barat, kejarberitanews.com – Kegiatan di hadiri oleh Kapolda Kep. Bangka Belitung Irjen Pol Drs. Yan Sultra, S.H., Penasehat Kesultanan Palembang Datok Seri Doktor Haji Ramli Sultan Negara, MBA, Penasehat Lembaga Adat Amantubillah Suku Jerieng Emron Pangkapi, Ketua Lembaga Adat Suku Jerieng (Dato Sardi, S.Pdi., M.M., Kapolres Bangka Barat AKBP Ade Zamrah, S.I.K, Dandim 0431/BB Letkol Inf Kemas Muhammad Nauval, Wakil Bupati Bangka Barat Bong Ming Ming, S.E., Dirkrimsus Polda Kep. Babel Kombes Pol Djoko Julianto, Irbid Irwasda Polda Kep. Babel AKBP Agus Siswanto, S.H., S.I.K., M.H., Anggota DPD RI Ustad Zuhri Muhammad Syazali Lc, MA, Anggota DPRD Prov. Bangka Belitung Ringgit Kecubung.

Masyarakat Desa Pelangas, Kecamatan Simpang Teritip, Kabupaten Bangka Barat, menggelar Ritual Adat Setana Jering (Maulid Agung) Di Setana Jering Amantubillah. Senin (09/10/2023)

Kegiatan dibarengi dengan pemberian gelar Datuk Radendo Pengaman Negeri kepada Kapolda Kepulauan Bangka Belitung Irjen Pol Drs Yan Sultra I, SH karena dalam satu tahun ini wilayah kepulauan Bangka Belitung khususnya Bangka Barat dalam keadaan kondusif mengatasi segala permasalahan berupa karhutlah dan memberikan bantuan berupa air terhadapat masyarakat yang membutuhkan.

Prosesi adat ritual Suku Jerieng diisi dengan berbagai acara ritual adat kampung, keagamaan dan berbagai kegiatan kesenian. Kegiatan itu, dilaksanakan di Setana Jerieng Amantubillah, Desa Pelangas, Kecamatan Simpang Teritip, Kabupaten Bangka Barat.

Kapolres Bangka Barat AKBP Ade Zamrah SIK mengatakan Polres Bangka Barat Bangka menerjunkan puluhan personil gabungan untuk melakukan pengamanan.

“Alhamdulillah hari ini kita telah melaksanakan kegiatan pengamanan Ritual Adat Setana Jering (Maulid Agung) Di Setana Jering Amantubillah, sebuah ritual adat Suku Jerieng yang dilaksanakan di desa pelangas” ujar Kapolres Bangka Barat.

Kapolres Bangka Barat juga mengatakan Dengan dilaksanakannya kegiatan pesta adat setanah Jering Amantubillah di Desa Pelangas Kec. Simpang teritip diharapkan dapat mengenalkan adat istiadat dan sejarah masyarakat melayu suku Jerieng sebagai pembelajaran guna menumbuhkan kepeduliaan, kepekaan, dan kecintaan terhadap adat istiadat budaya lokal sekaligus sebagai upaya promosi dibidang pariwisata Kab. Bangka Barat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *