Bangka Tengah, kejarberitanews.com – Polres Bangka Tengah bersama Pemerintahan Kec. Koba mencanangkan Kel. Padang Muliya menjadi kampung tangguh anti narkoba yang pencanangannya dihadiri langsung oleh Kapolres Bangka Tengah AKBP Dwi Budi Murtiono, S.IK, MH di balai Kel. Padang Muliya pada 22 Februari 2023.
Pencanangan Kel. Padang Muliya Kec. Koba menjadi kampung tangguh anti narkoba oleh Polres Bangka Tengah sebagai tindak lanjut program Polda Kep. Babel serta Polres jajaran dalam memerangi penyalanggunaan narkoba dilingkungan masyarakat.
Salah satu program yang dijalankan Polres Bangka Tengah adalah pembentukan kampung tangguh anti narkoba yang dalam implemtasinya nanti akan melibatkan peran serta masyarakat dalam penanggulangan atau penyalahgunaan narkoba.
Sdri. Ema Febriyarti selaku Camat Koba menyampaikan terima kasih kepada Kapolres Bangka Tengah yang mana saat ini Kel. Padang Muliya saat ini ditunjuk sebagai posko kampung anti narkoba dan dengan ditunjuk sebagai kampung anti narkoba ini diharapkan banyak peran serta masyarakat dalam mencegah peredaran narkoba, RT nya harus aktif, ibu – ibu nya juga harus aktif dalam mensosialisasikan bahaya narkoba.
Baca juga:
“Nanti kita berharap ada peran aktif masyarakat juga seperti ketua RT atau ibu – ibu PKK yang ikut serta mensosialisasikan bahaya narkoba dan untuk posko kampung tangguh anti narkoba kita sudah menunjuk balai Kel. Padang Muliya untuk menjadi poskonya. “Ungkapnya”.
Kemudian AKBP Dwi Budi Murtiono, S.IK, MH selaku Kapolres Bangka Tengah terlebih dahulu mengenalkan diri sebagai warga baru Kab. Bangka Tengah dimana saya baru menjabat Kapolres Bangka Tengah dan menjelaskan maksud dan tujuan daripada dibentuknya kampung tangguh anti narkoba.
“Polda Kep. Babel ada program pencanangan kampung tangguh anti narkoba ini adalah bentuk kepedulian Polda Kep. Babel dalam mengantisipasi penyalahgunaan narkoba yang mana kampung tangguh anti narkoba tersebut merupakan keberlanjutan dari kampung Tegap mandiri pada saat kita menangani covid 19 dan ada baiknya program tersebut kita teruskan namun untuk menanggulangi peredaran narkoba. “Sebutnya”.
Seperti yang kita ketahui bersama bahwa peredaran narkoba sudah menyentuh semua kalangan baik anak – anak sampai orang dewasa. Dampak dari penggunaan narkoba sangat besar sampai bisa memicu tindakan kriminal lainnya.
“Dengan adanya kegiatan seperti penyuluhan serta program kampung tangguh narkoba bertujuan untuk memberikan pengetahuan kepada masyarakat tentang bahaya narkoba. Kemudian dengan adanya peran masyarakat kita harapkan kedepan kampung kita bersih dari peredaran narkoba. “Ungkap AKBP Dwi”.
Diwilayah Kab. Bangka Tengah ada Desa yang bisa kita contoh seperti Desa Air Mesu yang merupakan kampung tangguh anti narkoba yang dianggap sudah berhasil meminimalisir penyalahgunaan narkoba dimana ada mantan pengedar yang kemudian aktif menjadi penyuluh dan mensosialisasikan bahaya narkoba.
Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan deklarasi anti narkoba oleh perwakilan warga Kel. Padang Muliya Kec. Koba.